Skip to main content

Apakah Ampas Tahu Bagus Untuk Diberikan Pada Ternak

Ampas Tahu Sebagai Pakan Alternatif Ternak Kambing

Ampas Tahu
Ampas tahu

    Pakan merupakan salah satu penunjang utama dalam suksesnya suatu peternakan kambing yang menghabiskan modal sangat besar jika tidak dapat memanajemen dengan baik. Penggunaan pakan limbah yang masih memiliki nutrisi yang baik untuk ternak menjadi salah satu cara untuk menekan biaya produksi dalam pengadaan pakan.

    Suatu peternakan yang berlokasi dekat dengan pabrik pengolahan akan sedikit menguntungkan salah satu pabrik pembuatan tahu, dimana ampas tahu dapat digunakan menjadi pakan sampingan untuk ternak kambing. Penggunaan ampas tahu ini dapat digunakan sebagai pakan kambing dikarenakan kandungan nutrisinya masih cukup tinggi seperti kandungan proteinnya.

    Penggunaan ampas tahu dapat dicampur dengan konsentrat agar meningkatkan nilai gizi dari ransum pakan kambing yang diberikan. Pemberian ampas tahu dengan dicampur konsentrat juga dapat menekan biaya pakan karena konsentrat yang diberikan lebih sedikit dibandingkan pemberian konsentrat secara keseluruhan. Pemberian ampas tahu tanpa penambahan konsentrat juga masih dapat untuk memenuhi kebutuhan protein dengan pemberian hijauan setelah pemberian ampas tahu.

    Dalam pemberian ampas tahu dapat diberikan pada kondisi kering karena kandungan air dari ampas tahu yang masih basah masih cukup tinggi sekitar 85,45 persen. Kandungan kadar air yang tinggi dapat menimbulkan jamur jika disimpang sehingga ampas tahu tidak bisa disimpan lama dan harus harus diberikan keternak secepatnya agar tidak berjamur atau busuk. Sedangkan ampas tahu yang sudah dalam kondisi kering dapat disimpan lebih lama, pengurangan kadar air dapat dilakukan dengan diperas kemudian dijemur dibawah panas matahari.

    Kandungan bahan kering di dalam ampas tahu antara lain protein kasar sekitar 30,30 persen, abu 5,10 persen, lemak kasar 9,9 persen, serat kasar 22,20 persen, BETN 32,50 persen, dan TDN 77,9 persen.

    Pemberian ampas tahu dapat diberikan sebanyak 0,2—1 kg untuk satu ekor kambing setiap harinya. Sementara itu, waktu pemberian ampas yang paling ideal adalah 2—3 jam sebelum pemberian pakan hijauan.

    Pakan tambahan dalam pemeliharaan kambing sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan gizi ternak. Pakan ini biasanya diberikan oleh peternak yang menggunakan sistem intensif. Khusus untuk kambing perah, pakan tambahan ini sangat diperlukan karena dapat mencegah induk kambing menjadi kurus dan kualitas produksi susu yang dihasilkan berkurang pada masa puncak laktasi

    Untuk mendapatkan hasil yang terbaik pada pemeliharaan ternak kambing makan pemberian ampas tahu juga harus diimbangi dengan pemberian pakan yang bernutrisi baik juga dikarenakan sifat dari pemberian pakan ampas tahu sebagai pakan tambahan bukan pakan utama

    Selain ampas tahu, Anda juga dapat memberikan pakan tambahan berupa konsentrat, ampas tempe, ampas kecap, ampas singkong, bungkil kedelai, tepung jagung, cacahan singkong segar, pepaya muda, dedak padi, kulit kopi, tongkol jagung, kulit kakao, dan lainnya.

    Sekian informasi mengenai pemanfaatan ampas tahu untuk pakan tambahan ternak kambing semoga bisa bermanfaat.

Comments

Popular posts from this blog

PERSYARATAN KANDANG TERNAK YANG BAIK

                                                 Dalam usaha peternakan baik tradisional maupun secara intensif perlu adanya kandang yang menjadi tempat berlindung maupun tempat tinggal hewan ternak. kandang merupakan komponen dalam sapta usaha peternakan, yang menjadi wajib dimiliki bagi peternak yang akan menjalankan usaha bidang peternakan. dengan adanya kandang peternak jadi lebih mudah dalam mengelola usahanya.        Pada artikel kali ini akan dibahas mengenai faktor-faktor apa yang mempengaruhi dalam pemilihan kandang, bagaimana bentuk atau tipenya, persyaratan apa yang perlu diperhatikan dalam membangun atau merancang, bagaimana konstruksi bangunan kandang yang baik, dan berapa kebutuhan luas kandang untuk masing-masing ternak.                           ...

Ciri-Ciri Birahi Pada Kambing Dan Domba

        Mengetahui tanda-tanda birahi pada kambing maupun domba sangat penting pada usaha ternak pembibitan untuk mengetahui waktu yang tepat dalam melakukan perkawinan. Para peternak kambing domba biasanya memiliki cara tersendiri agar kambing dan domba mereka dapat melahirkan setidaknya minimal 3 ekor dalam 2 tahun. Hal ini dapat dilakukan jika pengecekan masa birahi dilakukan dengan tepat. Dara atau indukan kambing domba biasanya mulai menunjukkan tanda-tanda birahi pada umur 10 bulan, tanda birahi ini akan lebih cepat muncul apabila dara atau indukan diberikan perlakuan dan perawatan bagus baik dari segi pakan hijauan dan pakan pendukung, obat-obatan, perawatan harian seperti dimandikan, di jemur sinar matahari pagi . Tanda-tanda birahi bisa diamati melalui tingkah laku kambing, ada 2   tingkah laku yang dapat dilihat untuk mengetahui bahwa kambing sedang birahi. 1.             tanda-t...

Mengenal Standar FCR Ayam Broiler Yang Baik Dan Tepat

Standar FCR Ayam Broiler Hai Sobat Seneng Ternak ketika kita dalam menjalankan usaha peternakan tentu kita mengetahui pengeluaran terbesar berada pada pengeluaran pakan . Sehingga perlu diketahui berapa banyak pakan yang dikonsumsi yang mampu untuk meningkatkan bobot tubuh dari ayam broiler itu sendiri. Pengecekan bobot tubuh ayam broiler secara rutin perlu dilakukan agar dapat mengontrol konsumsi pakan yang diberikan agar tidak terjadi pembengkakan pakan terhadap ayam broiler untuk mendapatkan bobot tubuh yang diinginkan Pengecekan pemberian pakan yang diberikan terhadap   bobot tubuh   ayam broiler merupakan salah satu cara mengetahui tingkat produktivitas ayam broiler. Hal tersebut dapat disebut dengan istilah FCR (Feed Convertion Ratio).   1. Apa itu FCR ayam broiler? FCR atau Feed Convertion Ratio   merupakan perbandingan antara jumlah pakan yang digunakan dengan jumlah bobot ayam broiler yang dihasilkan. Semakin kecil nilai FCR menunjukkan kondisi usaha t...